Proposal Penelitian
Judul:
“Pengaruh Ekonomi Orang Tua Terhadap Motivasi dan Prestasi Siswa Di MI RINGINSARI”
Proposal ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah
“METODOLOGI PENELITIAN”
Dosen pengampu:
Dr.Ali Anwar, M.A.g
Disusun Oleh :
ROHMAN NASTA’IN (9321 088 10)
JURUSAN TARBIYAH
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) KEDIRI
2014
A.Latar Belakang
Dewasa ini Indonesia merupakan negara yang kaya akan potensi Sumber DayaAlam (SDA) maupun Sumber Daya Manusia (SDM). Dilihat dari letaknya,Indonesia terletak pada posisi strategis, yang seharusnya sebagai modal untukmenjadi bangsa yang maju dan sejahtera. Namun saat ini Indonesia belumsepenuhnya dapat menjadi Negara besar yang mempunyai kemandirian, baikdalam bidang ekonomi, politik, maupun pertahanan keamanan.
Pendidikan disekolah merupakan kewajiban bagi seluruh warga Negara Indonesia, untuk itu pemerintah telah mencanangkan Wajib Belajar 9 Tahun. Hal ini sejalan dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 3 yang mnyatakan bahwa Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa dan bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi individu beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Pendidikan merupakan salah satu hal yang paling penting untuk mempersiapkan kesuksesan masa depan pada zaman globalisasi. Pendidikan bisa diraih dengan berbagai macam cara salah satunya pendidikan di sekolah. Menurut Suharsimi Arikunto (1997:4) menyebutkan bahwa dalam proses pendidikan ada lima faktor yang berpengaruh yaitu:
(1) guru dan personil lainnya,
(2) bahan pelajaran,
(3) metode mengajar dan sistem evaluasi,
(4) sarana penunjang dan
(5) sistem administrasi. Kelima faktor tersebut di lingkungan sekolah.
Dalam proses pembelajaran faktor motivasi anak dalam belajarmenjadi tantangan tersendiri yang harus dihadapi dan diselesaikan olehseorang guru. Selain bertugas untuk menyampakan materi pelajaran, gurujuga berkewajiban untuk membankitkan motivasi belajar siswa.Motivasi belajar merupakan kekuatan mental yang mendorongterjadinya proes belajar. Motivasi belajar pada diri siswa dapat menjadilemah. Lemahnya motivasi, atau tiadanya motovasi belajar akan melemahkan prestasi pada siswa.
Unsur-unsur yang mempengaruhi motivasi belajar antara lain; cita-citaatau aspirasi siswa, kemampuan siswa, kondisi siswa, kondisi lingkungansiswa, unsure-unsur dinamis dalam belajar dan pembelajaran, dan upaya gurudalam membelajarkan siswa.
Salah satu unsur yang mempengaruhi motivasi belajar di atas yaitukondisi lingkungan siswa. Kondisi lingkungan siswa ini termasuk kondisiekonomi orang tua. Kondisi ekonomi orang tua sangat berpengaruh terhadapmotivasi belajar siswa, baik positif maupun negatif.
MIN/SD merupakan madarasah/sekolah seperti padaumumnya. Dimana terdapat komponen-komponen pendidikan seperti,pendidik, peeserta didik, kurikulum, sarana-prasarana. Namun menurutpeneliti madrasah/sekolah ini memiliki karekteristik yang berbedadibandingkan dengan madrasah pada umumnya.
Karakter berbeda itu terletak pada hampir sebagian besar latarbelakang ekonomi keluarga siswa, tergolong ekonomi lemah. Sebagian besarpekerjaan orang tua siswa buruh tani. Hal tersebut setidaknya berpengaruhterhadap motivasi belajar siswa.
Dari latar belakang inilah penulis tertarik untuk mengadakan kajianlebih mendalam tentang skripsi yang berjudul “pengaruh ekonomi orang tua terhadap motivasi dan prestasi siswa Di sekolah”
B.Rumusan Masalah
Adapun permasalahan tersebut dirumuskan sebagai berikut :
1.Bagaimana tingkat ekonomi orang tua dari siswa ?
2.Apa sajakah tujuan dan manfaat penelitian tersebut?
3.Adakah pengaruh tingkat perekonomian orang tua terhadap motivasi dan prestasi siswa?
4.bagaimana metode penelian tersebut dan instrumenya,?
C.Tujuan Penelitian
1.Mengetahui tingkat perekonomian orang tua dari siswa
2.Mengetahui faktor apa sajakah yang mempengaruhi motivasi dan prestasi siswa 3.Mengetahui pengaruh tingkat perekonomian orang tua terhadap motivasi dan prestasi siswa di Sekolah
4.Mengetahui ada berapakah siswa yang motivasi dan prestasi tinggi dengan tingkat perekonomian orang tua menengah ke atas
5.Mengetahui ada berapakah siswa yang motivasi dan prestasinya rendah dengan tingkat perekonomian orang tua menengah ke bawah
D.Manfaat & Kegunaan Penelitian
Selain tujuan tersebut diatas,penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat dan berguna bagi berbagai pihak yang secara langsung maupun tidak langsung berkepentingan dengan permasalahan yang ditiliti,yakni antara lain:
1.Bagi Peneliti
Selain menambah luas pengetahuan peneliti sendiri,hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan perbandingan dalam penelitian sejenis,yang objeknya lebih luas.
hasil penelitian ini dapat menjadi sarana belajar untuk jadi seorang pendidik agar siswa dapat mengikuti pelajaran dengan baik dan meningkatkan motivasi belajar siswa sehingga hasil belajar yang diharapkan memuaskan.
2.Bagi Guru Pengajar
Hasil penelitian ini dijadikan bahan pertimbangan untuk lebih giat mengembangkan kegiatan pengajaran dan motivasi sehingga sasaran utama,yaitu motivasi dan prestasi dapat meningkat.
3.Bagi Kepala Sekolah
Hasil ini dijadikan untuk mengetahui keadaan siswa khususnya mengenai motivasi dan prestasi,apakah ada pengaruh antara tingkat perekonomian orang tua terhadap motivasi dan prestasi siswa
E.Hipotesis Penelitian
Untuk memudahkan pembahasan dan penelusuran permasalahan yang ada dalam skripsi ini,penulis mengunakan hipotesis-hipotesis yang perlu diuji kebenarannya,adapun hipotesis tersebut ialah :
1.Hipotesis Alternatif (Ha) terdapat pengaruh yang signifikan antara tingkat perekonomian orang tua dengan motivasi dan prastasi siswa di sekolah
2.Hipotesis Nihil (Ho) tidak terdapat pengaruh yang signifikan tingkat perekonomian orang tua dengan motivasi dan prastasi siswa di sekolah
G.Penegasan Istilah
Untuk menghindari kesalah pahaman,maka penulis menjelaskan beberapa kata atau istilah yang terdapat pada judul ini.Berkenaan dengan judul “Pengaruh Tingkat Perekonomian Orang Tua terhadap Motivasi dan Prestasi Siswa di sekolah”,maka perlu dijelaskan maksud dan istilah-istilah yang terdapat dalam judul tersebut.
Adapun Istilah yang dimaksud :
1.Motivasi
Suatu kecenderungan di dalam individu untuk bertindak mencapai suatu tujuan yang kongrit guna memuaskan kebutuhan.
motivasi belajar adalah sebuah dorongan untuk melakukan sesuatu hal yang diwujudkan dalam sebuah tindakan untuk melakukan kegiatan belajar dalam mencapai sebuah tujuan yang diharapkan.
cara yang dapat digunakan untuk menumbuhkan motivasi dalam belajar adalah:
1) Pemberian angka, hal ini disebabkan karena banyak siswa belajar dengan tujuan utama yaitu untuk mencapai angka/nilai yang baik.
2) Hadiah, namun dengan pemberian hadiah tidak semua senang, karena hadiah tersebut tidak akan menarik bagi siswa yang tidak berbakat dalam suatu pekerjaan.
3) Persaingan/kompetisi, dengan persaingan individual maupun kelompok dapat meningkatkan kegiatan belajar siswa.
4) Ego-involvement, yaitu menumbuhkan kesadaran kepada siswa agar merassakan pentingnya tugas dan menerimanya sebagai tantangan sehingga bekerja keras dengan mempertaruhkan harga diri.
5) Memberi ulangan, hal ini dilesaikan tugas sebabkan para siswa akan menjadi giat belajar kalau mengetahuai akan ada ulangan.
6) Memberitahukan hasil, hal ini aka mendorong siswa untuk lebih giat belajar terutama kalau terjadi kemajuan.
7) Pujian, jika ada siswa yang berhasil menyelesaikan tugas dengan baik, hal ini merupakan bentuk penguatan positif.
8) Hukuman, dengan pemberian hukuman yang tepat dapat meningkatkan motivasi siswa dalam belajar.
9) Hasrat belajar, dengan adanya hasrat belajar yang tumbuh dari dalam diri siswa itu sendiri, maka hasil belajar akan lebih baik.
10) Minat, minat adalah motivasi pokok yang timbul karena kebutuhan.
11) Tujuan yang diakui, dengan memahami tujuan yang akan dicapai, maka akan mempermudah untuk menimbulkan gairah belajar siswa.
2.Prestasi
Hasil yang diperoleh dari proses belajar mengajar
H.Metode Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis regresi. Ragam penelitian ini adalah penelitian yang terstruktur yag dimulai dari pengujian hipotesis, sedangkan jenis penelitian bersifat non eksperimental. Penelitian korelasional untuk mengetahui bagaimana pengaruh ekonomiorang tua.(X), terhadap Motivasi Belajar Siswa (Y).
Pengumpulan data variabel bebas dan variable terikat dilakukan dengan angket. Analisis regresi digunakan untuk mengetahui predictor yang paling kuat dan predictor yang paling lemah diantara variable bebas terhadap variable terikat.
1.Rancangan & Jenis Penelitian
Proposal ini terdiri dari 2 variabel :
a.Tingkat perekonomian orang tua sebagai variabel yang mempengaruhi / menyebabkan timbulnya variabel terikat.
b.Motivasi dan prestasi sebagai variabel terikat oleh kondisi / variabel lainnya.
2.Populasi dan Sampel Penelitian
Yang menjadi populasi penelitian dalam proposal ini meliputi seluruh siswa.Jumlah dari seluruh siswa.Dalam penelitian ini yang dijadikan sampel sebanyak ¼ nyajumlah siswa.
3.Instrumen
Instrumen merupakan alat bantu yang digunakan untuk mengumpulkan data. Instrumen pada penelitian kuantitatif menggunakan angket, lembar observasi atau lainya. Penelitian ini menggunakan angket tertutup dimana jawaban sudah disediakan oleh peneliti sehingga responden tinggal memilih. Angket ini menggunakan skala libert. Menurut Sugiyono (2010:134) skala likerrt digunakan untuk mengukur sikapa atau pendapat seseorang atau sejumlah kelompok terhadap sebuah fenomena sosial dimana jawaban setiap item instrument mempunyai gradasi dari sangat positif sampai sangat negative. Pengisian angket ini dengan cara setiap responden harus memilih satu diantara 4 alternatif jawaban yang ada dari masing-masing item, tidak ada jawaban benar atau salah, setiap jawaban mempunyai skor berbeda. Melalui skala Likert variable-variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator-indikator. Adapun skoruntuk masing-masing alternatf jawaban adalah:
a. Variabel Motivasi Belajar dan Metode pembelajaran guru
1) Skor 1 untuk alternatif jawaban Tidak Sesuai
2) Skor 2 untuk alternatif jawaban Kurang Sesuai
3) Skor 3 untuk alternatif jawaban Sesuai
4) Skor 4 untuk alternatif jawaban Sangat Sesuai
b. Variabel Lingkungan Sekolah
1) Skor 1 untuk alternatif jawaban Kurang Baik
2) Skor 2 untuk alternatif jawaban Cukup Baik
3) Skor 3 untuk alternatif jawaban Baik
4) Skor 4 untuk alternatif jawaban Sangat Baik
Adapun kisi-kisi penyusunan instrumen angket adalah sebagai berikut:
1. Lingkungan Sekolah
Indikator dari angket variabel Lingkungan sekolah dapat dilihat dari table berikut ini:
No Indikator No.item jumlah
1 Keadaan sekitar sekolah
2 Keadaan gedung sekolah & fasilitas sekolah
3 Sarana & prasarana sekolah.
4 Suasana sekolah
5 Relasi siswa dengan teman-temanya
6 Relasi siswa dengan guru
7 Relasi siswa dengan staf sekolahan
8 Tata tertib di sekolah
*nomor item dengan pertanyaan negatif.
2. Peran guru dalam proses pembelajaran Di Sekolah
Indikator dari angket variabel Metode pembelajaran guru dapat dilihat dari table berikut ini:
No Indikator No.item Jumlah
1 Sebagai informatory
2 Sebagai organisator
3 Sebagai motivator
4 Sebagai director
5 Sebagai inisiator
6 Sebagi transmitter
7 Sebagai fasilisator
8 Sebagai mediator
9 Sebagai evaluator
*nomor item dengan pertanyaan negatif.
3. Motivasi Belajar
Indikator dari angket variabel Motivasi belajar dapat dilihat dari table berikut ini:
No Indikator No.item jumlah
1 Tekun menghadapi tugas
2 Ulet menghadapi kesulitan.
3 Keinginan mendalami materi yang diberikan.
4 Senang dan rajin penuh semangat.
5 Dapat mempertahankan pendapatnya
6 Berprestasi sebaik mungkin.
7 Senang mencari dan memecahkan masalah.
8 Minat terhadap masalah yang belum diketahui
*nomor item dengan pertanyaan negatif.
a. Validitas Instrumen
Validitas instrument berhubungan dengan kesesuaian dan kecermatan fungsi alat ukur yang digunakannya. Suatu alat pengukur dikatakan valid jika benar-benar sesuai dan menjawab tentang variabel yang diukur. Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukan kevalidan atau keahlian suatu instrument.
Validitas isi dilakukan dengan mengembangkan kisi-kisi instrument menjadi butir-butir (item) pertanyaan. Sehubungan validitas alat ukur,
Peniliti dalam menciptakan metode penelitian menggunakan instrumen atau alat agar data yang diperoleh lebih baik.
Untuk mengumpulkan data pada proposal ini peniliti metode angket,wawancara,observasi,dan dokumentasi.
a.Pertanyaan tertulis
Menggunakan angket.Pertanyaan tertulis tersebut ditunjukkan kepada responden dan dijawab.
b.Pedoman Wawancara
Menanyai beberapa hal kepada siswa maupun guru pengajar.
c.Check List
Check list digunakan peneliti untuk menandai pada daftar tentang jenis kegiatan maupun dokumen yang berkenaan dengan kegiatan-kegiatan responden.
4.Pengumpulan Data
a.Angket = ada angket terbuka dan tertutup/ langsung ada jawaban yang sudah diberikan dan ada yang dijawab sendiri
b.Interview = dalam hal ini peneliti menggunakan wawancara kepada guru dan siswa
c.Observasi = dijadikan pelengkap memperoleh data
d.Dokumentasi= meliputi ulangan harian,raport tengah semester maupun rapor akhir semester
5.Analisis Data
Teknik analisis data adalah suatu cara yag dilakukan untuk mengolah data agar dihasilkan suatu kesimpulan yang tepat. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini meliputi analisa deskriptif dan pengujian hipotesis dengan menggunakan regresi dua prediktor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar